India Blokir Akses 857 Situs Porno

India memblokir akses bebas ke 857 situs porno. Langkah ini adalah upaya mereka mencegah anak-anak di bawah umur mengakses situs dewasa tersebut. Namun yang jadi masalah rupanya ini bukanlah penutupan total karena kaum dewasa masih tetap dapat mengakses situs menggunakan jaringan virtual private (VPN) atau proxy server.

Seorang pejabat senior, dalam sebuah wawancara dengan BBC Hindi, mengatakan departemen India telekomunikasi telah "menyarankan" operator telekomunikasi dan penyedia layanan Internet untuk "mengontrol akses bebas dan terbuka" kepada 857 situs porno. "Idenya adalah juga untuk melindungi struktur budaya India," kata pejabat itu .

Ia menambahkan ini adalah pengaturan sementara, kedepan departemen telekomunikasi akan datang membuat kebijakan jangka panjang untuk mengendalikan akses ke situs  porno. 

Untuk melaksanakan langkah ini ternyata tak semudah membalik telapak tangan. Perusahaan telekomunikasi juga mengatakan mereka kesulitan memberlakukan "larangan akses" secepatnya. "Kami harus memblokir setiap situs satu per satu. Itu akan memakan waktu beberapa hari bagi semua penyedia layanan untuk memblokir semua situs," kata seorang eksekutif perusahaan telekomunikasi yang tidak bersedia disebutkan namanya kepada koran nasional India.

Menurut statistik yang dirilis oleh situs dewasa Pornhub, India adalah sumber terbesar keempat pengakses situs porno pada tahun 2014, di belakang Amerika Serikat, Inggris dan Kanada.

Pranesh Prakash, seorang pakar teknologi informasi, masih kurang sreg dengan kebijakan pemerintah. Ia mempertanyakan kenapa pemblokiran akses hanya bagi anak-anak saja. "Alasannya pemerintah bahwa itu bukan larangan karena orang dewasa masih bisa mengakses situs porno konyol," katanya kepada BBC.

Langkah ini telah memunculkan banyak pendapat miring di jaringan media sosial di India. Banyak publik figur mengutuk kebijakan ini. 

Subscribe to receive free email updates: